Friday, November 05, 2010

"About My Big Question : Ruqyah or Sihir ?"

Assalamualaykum Warrahmatullah Wabarakatuh..
Akhirnya, saya menemukan jawaban meskipun just a simple answer, tapi ini cukup memberikan pencerahan. Pertanyaan ini selalu muncul dengan tinta hitam, bold, di kepala saya. Lumrah banget di masyarakat muslim. Wow, apa jadinya kampung muslim kita, kalau membedakan pengobatan yang halal dan haram saja tidak  begitu mengerti. Jatuhnya syirik toh.. Itu adalah dosa yang sangat besar dan sangat besar. Na'udzubillah..

(Saya kutip dari Tafsir Al-'Usyr Al-Akhir dari Al-Quran Al Karim )
Ada beberapa tanda atau indikasi bahwa seseorang yang meruqyah itu menggunaka ilmu sihir, bukan menggunakan Al-Quran. Jadi jangan sampai terpedaya oleh penampilan yang berkedok keagamaan. Terkadang ia memulai meruqyah dengan membaca Al-Quran, namun tidak lama kemudian ia merubah bacaan itu. Terkadang orang yang meruqyah dengan sihir itu terlihat rajin ke mesjid sebagai upaya untuk memperdaya orang lain, atau terlihat di hadapan seperti banyak membaca dzikir, maka jangan sampai terpedaya, waspadalah!

Beberapa tanda tukang sihir atau dukun :


  • Bertanya kepada si sakit tentang namanya atau nama ibunya. Padahal mengetahui atau tidak nama tersebut, sama sekali tidak berpengaruh apa-apa pada pengobatan.
  • Meminta sesuatu kepada si sakit, seperti baju atau kaos.
  • Terkadang meminta kepada si sakit berupa binatang dengan ciri-ciri tertentu untuk disembelih dan dipersembahkan kepada jin, atau terkadang mengoleskan darah dari binatang sembelihan tersebut kepada si sakit.
  • Penulisan dan bacaan mantera-mantera yang tidak bisa dipahami dan tidak mengandung makna.
  • Memberikan kepada si sakit kertas yang berisi kotak-kotak di dalamnya tertulis huruf-huruf dan angka-angka yang disebut hijab.
  • Menyuruh si sakit untuk mengasingkan diri beberapa waktu di dalam kamar yang gelap, hal ini dinamakan semedi.
  • Menyuruh si sakit untuk tidak menyentuh air beberapa waktu tertentu.
  • Memberikan sesuatu kepada si sakit agar menguburkannya di dalam tanah.
  • Memberikan kertas kepada si sakit agar ia membakarnya dan menebarkan asapnya pada tubuhnya.
  • Memberitahu si sakit tentang beberapa hal yang menyangkut pribadinya yang tidak diketahui oleh siapapun, atau namanya, atau tempat asalnya, atau penyakitnya sebelum ia berbicara.
  • Dapat mendeteksi keadaan si sakit saat ia masuk kepadanya, atau melalui telepon atau via sms.


Share/Bookmark

No comments:

Post a Comment